Allah swt memberikan berbagai nikmat yang tidak bisa
kita hitung jumlahnya karena kasih dan sayangNya kepada mahlukNya .diantara
nikmat yang sangat kita rasakan adalah berupapa nikmat sehat. Nabi Shallallahu
'alaihi wa sallam telah menyebutkan dengan sabdanya :
مَنْ أَصْبَحَ مِنْكُمْ مُعَافًى فِي جَسَدِهِ آمِنًا فِي سِرْبِهِ عِنْدَهُ قُوتُ يَوْمِهِ فَكَأَنَّمَا حِيزَتْ لَهُ الدُّنْيَا
Barangsiapa di antara kamu masuk pada waktu pagi dalam keadaan sehat badannya, aman pada keluarganya, dia memiliki makanan pokoknya pada hari itu, maka seolah-olah seluruh dunia dikumpulkan untuknya. [HR Ibnu Majah, no. 4141; dan lain-lain; dihasankan oleh Syaikh Al Albani di dalam Shahih Al Jami’ush Shaghir, no. 5918]
ada sebuah kisah yang perlu kita simak agar kita bisa belajar dari kisah ini dan kita bisa menjadi hamba yang bersyukur.Suatu hari Ibnus Samak masuk menemui Khalifah Harun Ar Rasyid dan memberikan nasihat kapada sang khalifah sampai Sang Khalifah menangis.
Ketika Ibnus Samak bertemu dengan khalifah dia meminta segelas air dan mengatakan: “Wahai, Amirul Mukminin. Seandainya engkau dihalangi dari (meminum) minuman ini (padahal engkau kehausan), kecuali dengan (membayar) dunia dan seisinya, apakah engkau akan menebus segelas air itu dengannya?”
Khalifah menjawab: “Ya”.
Ibnus Samak pun mengatakan: “Minumlah dengan puas, semoga Allah memberkahi Anda”.
Ketika Khalifah telah minum, Ibnus Samak berkata kepadanya: “Wahai, Amirul Mukminin. Beritahukan kepadaku, seandainya engkau dihalangi mengeluarkan minuman ini dari (diri)mu, kecuali dengan (membayar) dunia dan seisinya, apakah engkau akan menebusnya?”
Khalifah menjawab: “Ya”.
Ibnus Samak mengatakan: “Lalu apakah yang akan engkau lakukan dengan sesuatu (yakni dunia seisinya) yang seteguk air lebih baik darinya?”
Ini menunjukkan bahwa kenikmatan Allah k yang berupa minum air pada saat kehausan lebih besar daripada memiliki dunia seisinya. Kemudian kemudahan di dalam mengeluarkan dengan buang air termasuk kenikmatan yang terbesar! Ini juga menunjukkan besarnya nikmat kesehatan. [Mukhtashar Minhajul Qashidin, hlm. 366, Imam Ibnu Qudamah, ta’liq dan takhrij Syaikh Ali bin Hasan Al Halabi].
مَنْ أَصْبَحَ مِنْكُمْ مُعَافًى فِي جَسَدِهِ آمِنًا فِي سِرْبِهِ عِنْدَهُ قُوتُ يَوْمِهِ فَكَأَنَّمَا حِيزَتْ لَهُ الدُّنْيَا
Barangsiapa di antara kamu masuk pada waktu pagi dalam keadaan sehat badannya, aman pada keluarganya, dia memiliki makanan pokoknya pada hari itu, maka seolah-olah seluruh dunia dikumpulkan untuknya. [HR Ibnu Majah, no. 4141; dan lain-lain; dihasankan oleh Syaikh Al Albani di dalam Shahih Al Jami’ush Shaghir, no. 5918]
ada sebuah kisah yang perlu kita simak agar kita bisa belajar dari kisah ini dan kita bisa menjadi hamba yang bersyukur.Suatu hari Ibnus Samak masuk menemui Khalifah Harun Ar Rasyid dan memberikan nasihat kapada sang khalifah sampai Sang Khalifah menangis.
Ketika Ibnus Samak bertemu dengan khalifah dia meminta segelas air dan mengatakan: “Wahai, Amirul Mukminin. Seandainya engkau dihalangi dari (meminum) minuman ini (padahal engkau kehausan), kecuali dengan (membayar) dunia dan seisinya, apakah engkau akan menebus segelas air itu dengannya?”
Khalifah menjawab: “Ya”.
Ibnus Samak pun mengatakan: “Minumlah dengan puas, semoga Allah memberkahi Anda”.
Ketika Khalifah telah minum, Ibnus Samak berkata kepadanya: “Wahai, Amirul Mukminin. Beritahukan kepadaku, seandainya engkau dihalangi mengeluarkan minuman ini dari (diri)mu, kecuali dengan (membayar) dunia dan seisinya, apakah engkau akan menebusnya?”
Khalifah menjawab: “Ya”.
Ibnus Samak mengatakan: “Lalu apakah yang akan engkau lakukan dengan sesuatu (yakni dunia seisinya) yang seteguk air lebih baik darinya?”
Ini menunjukkan bahwa kenikmatan Allah k yang berupa minum air pada saat kehausan lebih besar daripada memiliki dunia seisinya. Kemudian kemudahan di dalam mengeluarkan dengan buang air termasuk kenikmatan yang terbesar! Ini juga menunjukkan besarnya nikmat kesehatan. [Mukhtashar Minhajul Qashidin, hlm. 366, Imam Ibnu Qudamah, ta’liq dan takhrij Syaikh Ali bin Hasan Al Halabi].
Nikmat sehat ini adalah nikmat yang sangat penting
agar kita bisa menikmati nikmat yang lainnya,banyak orang yang kaya raya harta
berlimpah tapi tak bisa merasakan kekanyaanya karena di terpa penyakit seperti diabetic,darah
tinggi ,penyakit vaskuler,eksim ,jantung dan gagal ginjal,untuk mencegah hal
itu, islam telah memberikan tips dan tuntunan yang mudah untuk menjaga
kesehatan dan mengobati penyakit.Alquran mengabarkan tentang ternyata banyak
mengandung manfaat seperti yang tertera di bawah ini :
" Kemudian makanlah dari tiap-tiap
(macam) buah-buahan dan tempuhlah jalan Tuhanmu yang telah dimudahkan (bagimu).
Dari perut lebah itu keluar minuman (madu) yang bermacam-macam warnanya,
didalamnya terdapat obat yang menyembuhkan bagi manusia. Sesungguhnya pada yang
demikian itu benar-benar terdapat tanda (kebesaran Tuhan) bagi orang-orang yang
memikirkannya."( QS. An-Nahl. 69 )."
Kandungan
Madu Per 100 gram
Energi 304 kcal
Karbohidrat 82.4 g
Gula 82.12 g
Serat 0.2 g
Lemak 0 g
Protein 0.3 g
Air 17.10 g
Riboflavin (vit. B2) 0,038 mg (3%)
Niacin (vit. B3) 0.121 mg (1%)
Asam pantotenat (vit. B5) 0.068 mg (1%)
Vitamin B6 0.024 mg (2%)
Folat (vit. B9) 2 mg (1%)
Vitamin C 0.5 mg (1%)
Kalsium 6 mg (1%)
Besi 0.42 mg (3%)
Magnesium 2 mg (1%)
Fosfor 4 mg (1%)
Potasium 52 mg (1%)
Sodium 4 mg (0%)
Zinc 0.22 mg (2%)
( Sumber: USDA Nutrient database )
Manfaat
Dan Khasiat Madu Untuk Kesehatan
1. Obat Luka Dan Eksim Kronik
Madu yang berisi glukosa dan enzim yang disebut
oksidase glukosa. Pada kondisi yang tepat yaitu saat madu dioleskan ke kulit,
oksidase glukosa dapat memecah glukosa madu menjadi hidrogen peroksida, zat
yang bersifat antiseptik kuat. Madu juga memiliki osmolaritas yang terbukti
mampu mengurangi peradangan dan membuat luka dan eksim cepat kering.
2. Merangsang Pertumbuhan Jaringan
Propolis, enzim dan serbuk sari, vitamin dan mineral
dalam madu dapat merangsang pertumbuhan jaringan baru. Bila digunakan pada luka
bakar, madu akan mempercepat penyembuhan dan mengurangi jumlah jaringan parut.
3. Menghaluskan Kulit
Asam glukonat dan asam organik ringan yang terdapat
dalam madu dapat melonggarkan ikatan sel-sel dalam kulit mati sehingga
mempercepat regenerasi, mengurangi keriput dan garis penuaan, menyeimbangkan
minyak dan meningkatkan elastisitas kulit. Madu juga mengandung gula dan asam
amino yang membantu mempertahankan kelembaban kulit. Banyak yang menggunakan
madu sebagai bahan utama untuk membuat masker wajah karena efek anti penuaan yang
dimiliki madu.
4. Antioksidan Kuat
Madu memiliki kandungan antioksidan yang sangat
tinggi sehingga menjaga tubuh dari serangan radikal bebas. Bahkan antioksidan
yang disebut "pinocembrin" hanya ditemukan dalam madu. Hal ini
membuat tubuh anda lebih sehat, terhindar dari penyakit dan terlihat lebih awet
muda.
5. Menurunkan Glukosa Dan Kolesterol Darah
Meskipun lebih manis dari gula, madu memiliki indeks
glikemik rendah karena diserap kedalam aliran darah secara bertahap. Madu
adalah alternatif pemanis yang paling aman dibandingkan gula sintetis.Mineral
dan vitamin alami dalam madu juga membantu menurunkan kadar LDL (kolesterol
buruk) dalam tubuh.
6. Meringankan Penyakit Pernafasan
Madu sangat efektif untuk mengobati penyakit
pernafasan. Sebuah studi di Bulgaria pada hampir 18.000 pasien menemukan bahwa
madu membantu mengatasi bronkitis kronis, alergi dan sinusitis. Madu adalah
obat yang efektif untuk pilek, flu, dan infeksi penafasan.
Selain manfaat di atas, madu juga terbukti mengobati
anemia, mengobati sembelit, mengobati kerontokan rambut, mengobati infeksi
kandung kemih dan menstabilkan tekanan darah. Secara keseluruhan madu sangat
baik untuk anda karena mengandung banyak sekali vitamin dan mineral (lihat tabel).
Madu berwarna gelap mengandung jumlah nutrisi yang lebih tinggi daripada madu
yang berwarna lebih terang. Jadi, mengganti gula dengan madu sebagai pemanis
memiliki banyak keuntungan. Demikianlah ulasan singkat mengenai khasiat madu
untuk kesehatan, semoga bermanfaat.