Allah menciptakan manusia didunia sebagai seorang
khalifah,diantara mereka ada yang terpilih menjadi nabi dan rosul,mereka
bertugas mengajak manusia untuk senantiasa berada dijalan Allah.untuk itu Allah
menurunkan beberapa kitab suci ataupun wahyu kepada para rosulNya,Zabur
diturunkan kepada Daud AS,Taurat diturunkan Kepada Musa AS,Injil kepada Isa AS
Dan Alquran di turunkan kepada penutup para nabi yaitu Muhammad SAW sebagai
mukjizat yang paling agung.sebagai petunjuk jalan yang lurus dan penerang untuk
menjalani kehidupan didunia dan bekal untuk diakhirat.
Peristiwa diturunkannya alquran lebih kita kenal
dengan Nuzulul Quran yang sering diperingati pada tanggal 17 ramadhan.hal ini
mengacu kepada peristiwa kali pertama rosululloh menerima wahyu di dua
Hira.walau masih ada beberapa ulama lain yang mengatakan bahwa nuzulul quran
jatuh pada tanggal 21 ramadhan.
Alquran diturunkan
secara bertahap,Al-quran diturunkan dari lauhil mahfudz kelangit dunia
diturunkan sekaligus 30 juz berdasar kepada kata Anzala sebagaimana tersirat
dalam ayat berikut ini.
إِنَّا أَنْزَلْنَاهُ فِي لَيْلَةٍ
مُبَارَكَةٍ إِنَّا كُنَّا مُنْذِرِينَ * - الدخان : 3 –
“Sesumgguhmya
Kami menurunkan ( Al-Qur’an ) pada malam yang diberkahi dan sesungguhnya
Kamilah yang memberi peringatan “.( QS. Al-Dhukhan : 3 )
Firman Allah
SWTSurat Al-Baqarah : 185
شَهْرُ رَمَضَانَ الَّذِي أُنْزِلَ
فِيهِ الْقُرْءَانُ هُدًى لِلنَّاسِ وَبَيِّنَاتٍ مِنَ الْهُدَى وَالْفُرْقَانِ
* - البقرة : 185 -
“ Bulan
Ramadhan bulan yang didalmnya diturunkan Al-Qur’an sebagai petunjuk bagi
manusia dan penjelasan mengenai petunjuk itu dan pembeda antara yang hak dan
yang bathil “ ( QS. Al-Basqarah : 185 ).
sedangkan dari langit
bumi kepada Nabi Muhammad diturunkan secara berangsur angsur atau surat
persurat berdasar pada kata nazala
Firman Allah
SWT surat al-Isra’ : 106
وَقُرْءَانًا فَرَقْنَاهُ
لِتَقْرَأَهُ عَلَى النَّاسِ عَلَى مُكْثٍ وَنَزَّلْنَاهُ تَنْزِيلًا * – الإسراء
: 106_
“Dan
Al-Qur’an telah Kami turunkan dengan berangsur-angsur, agar kamu membacanya
perlahan-lahan kepada manusia dan Kami menurunkannya bagian-demi bagian .
“ ( QS. Al-Isra’ : 106 ).
Dan Firman
Allah SWT surat Al-Furqan : 32
وَقَالَ الَّذِينَ كَفَرُوا لَوْلَا
نُزِّلَ عَلَيْهِ الْقُرْءَانُ جُمْلَةً وَاحِدَةً كَذَلِكَ لِنُثَبِّتَ بِهِ
فُؤَادَكَ وَرَتَّلْنَاهُ تَرْتِيلًا * – الفرقان : 32 –
“Berkatalah
orang-orang kafir : “ mengapa Al-Qur’an tidak dirunkan kepadanya sekali turun
saja ? Demikian supaya Kami perkuat hatimu dengannya, dan Kami membacakannya
kelompk demi kelompok “. ( QS. Al-Furqon : 32 ).
dengan tujuan untuk menguatkan hati
rosululloh,mengikuti kejadian kejadian ataupun peristiwa sampai allah menyempurnakan
agama ini dan mencukupi nikmat nikmatnya.
Alquran adalah Kalammullah yang dengannya kita
bertilawah.tilawah ini mengandung unsur ungkapan seorang hamba kepada Allah dan
ungkapan Allah kepada hambanya,hal ini merupakan salah satu komunikasi yang
sangat kuat.hal ini bisa di jadikan indikasi seberapa besar hubungan Allah
dengan kita sebagaimana ungkapan Ibnu Qoyim “Jika
kamu ingin mengetahui cinta Allah kepadamu dan kepada selainmu,maka,pertama,lihatlah
volume cintamu kepada kalamNya Yaitu alquran di hatimu,kedua,seberapa besar
volume kenikmatanmu dan keasyikanmu ketika mendengar lantunan Firman
Nya.sudahkah keasyikan para pecandu music dan nyanyian tatkala
diperdengarkan?sesungguhnya merupakan hal yang wajar,bahwa barang siapa yang
mencintai seorang kekasih maka suara dan pembicaraan kekasihnya adalah sesuatu
yang sangat dicintainya” (Al-Fikr At=Tarbawi ‘Inda Ibnil Al-Qoyyim)
Untuk itu
alquran harus kita jaga dan dirawat,kita pelajari dengan sungguh sungguh
diamalkan dalam seluruh aspek kehidupan dan sekaligus kita wariskan kepada anak
keturunan kita,dan di ajarkan kepada yang lain, hal ini pastilah butuh
perjuangan dan pengorbanan yang harus kita yakini pasti ada imbalan yang luar
biasa didalamnya berupa pahala dari Allah SWT.
Membaca alquran adalah ibadah,yang akan memberikan
keutamaan dan fadhilah bagi kita diantaranya adalah :
1.orang yang membaca Al-Qur’an akan mendapatkan
syafaat (pertolongan) pada hari Kiamat nantinya berdasarkan sabda Rasulullah
saw bersabda: ”Bacalah al-Qur’an, sesungguhnya ia akan datang pada hari
kiamat nanti memberi syafaat bagi orang yang membacanya.” (H. R. Muslim).
Tentunya tidak hanya sekedar membaca, juga mengamalkannya. Namun demikian,
tanpa membaca al-Qur’an maka tidak mungkin kita mengamalkannya. Selain
Rasulllah saw, tidak seorangpun yang mampu memberikan pertolongan kepada
seseorang pada hari hisab, kecuali al-Qur’an yang dibaca selama ia hidup di dunia.
2.Rasulullah saw menegaskan bahwa orang yang terbaik
di antara manusia adalah orang yang mau mempelajari dan mengajarkan Al-Qur’an,
sesuai dengan sabdanya, ”Sebaik-baik kalian adalah yang mempelajari
al-Qur’an dan yang mengajarkannya” (H.R. Bukhari). Oleh karena itu, orang
yang terbaik di dunia ini bukanlah orang yang punya memiliki harta yang
melimpah, jabatan maupun pangkat yang tinggi. Namun, disisi Allah Swt orang
terbaik itu adalah orang yang mau belajar al-Qur’an dan mengajarkan kepada
orang lain.
3.orang yang membaca dan mendengar Al-Qur’an akan
mendapatkan sakinah, rahmah, doa malaikat dan pujian dari Allah. Nabi saw
bersabda: ”Tidaklah suatu kaum berkumpul dalam salah satu rumah Allah
(masjid) untuk membaca Kitabullah (al-Qur’an) dan mempelajarinya, melainkan
ketenangan jiwa bagi mereka, mereka diliputi oleh rahmat, dikelilingi oleh para
malaikat, dan Allah menyebut nama-nama mereka di hadapan para Malaikat yang ada
di sisi-Nya.” (H.R Muslim).
Pada kesempatan bulan ramadhan ini marilah kita
manfaatkan dengan bertilawah mngkaji dan mentadaburi alquran sehingga akan
bermanfaat bagi kita didunia dan akhirat.semoga bermanfaat.